Selasa, 17 September 2013


Sang semueet asspall

Di supertmall awal pertama berkenalan, si gadis berambut panjang lurus dengan gaya pakaian tren masa kini berjalan mencari sesuatu yang di inginkannya. Setengah jam berlangsung si gadis bernama nassa itu duduk di kursi di depan salon yang sudah disediakan khusus. Dia bersama teman sebayanya, tak lama kemudian datang seorang yang tidak dikenalinya. Semakin dekat dia mengajak ngobrol, sejam lamanya seseorang itu mengajaknya berkenalan.
Keesokan harinya, nassa sedang jogging di alun-alun perkotaan tak sengaja bertemu seseorang itu lagi. Berlari cepat untuk menghindar darinya (jangan sampe dia melihatku lagi) dengan kepala  agak medungkuk nassa berpaling. “allhamdulilah akhirnya muka dia gak kelihatan lagi, syukur deh”. Nassa beristirahat sebentar di taman dengan ditemani kupu kupu yang mengelilingi bunga bunga indah disekitarnya, dengan memakai aipott nassa duduk bersendeer di bawah pohon. Pukul 08.00 wib tepatnya, seseorang itu tiba tiba muncul di sebelahnya, dengan sappaan tersenyum nassa menoleh kekiri. “oh ,iya ampun” (kagetnya nassa saat dia muncul dihadappannya). Cowo itu mengulurkan tangannya “haai sebelumnya aku belum tau nama kamu, boleh aku tau namamu ?”. nassa menjawab dengan ragu “iya bo0-boleh, nama saya nassa ada apa yaa ?”. nama yang bagus, namaku dani, salam kenal yaaa? Boleh minta nomor handphone kamu ?.” (lagi lagi nassa gugup), iya boleh bisa di catat ini ambil sendiri di handphone ku.
Tak lama dani mengajak nassa makan di warung pinggiran kota, beberapa menitnya handphone nassa berbunyi “seperti ada yang nelpon tuh” (ucap dani). iya saya jawab dulu ada telpon dari ibu, sebentar  iya.
“iya ibu , ada apa ?” (Tanya nassa)
“kamu dimana , cepat pulang bantu ibu di rumah. Jangan lama lama ibu sendirian.”
“iya saya pulang buu, ini mau jalan pulang. Ibu mau tak bawain apa selagi nassa di alun alun”
“gak, kamu cepet pulang kerumah aja.”
“iya buu. Assalamualaikum”
“waaaalaikumsalam”
Dan, saya pulang dulu yaah. Udah dicari ibu gak pp kan lain kali lanjut lagi. dani tersenyum kearah nassa
‘ iya udah, iya gak pp hati hati di jalan yaa?”. Permisi, dadah sampai jumpa.
Seminggu setelah pertemuan itu dani menghubungi nassa. Hampir setiap hari mereka saling bertukar foto . malem minggu dani mengajak hang out, nassa terima ajakannya. Dani menjemputnya dirumah kebetulan waktu itu dia pernah melihat nassa pulang kerumahnya.  Dani mengetuk pintu denngan keras ,“permisii”.  Ibu nassa membuka pintu, “ini nak dani iya, silahkan masuk tunggu sebentar nassa lagi dikamar biar ibu ambilkan minuman dulu. Sesaat nassa menemui dani di ruang tamu. Yuk kita pergi sekarang aja, biar aku panggilakan ibu  “ibu ibu nassa dan dani mau pergi sekarang nih”. Looh ko buru buru ini minumannya gimana?.iya ibu biar pulangnya gak kemaleman,nissa pergi sekarangyaah (ucap nisa sambil mencium tangan ibunya).  Dani mengajak nisa di suatu tempat  yang indah sebelumnya mata nisa ditutup kain hitam terlebih dahulu. Dengan suasana romantic di pinngir pantai dengan lilin yang mengelilingi meja nissa tersenyum saat kain yang menutup kedua matanya dilepas. “oh sossweeet, bener bener indah”. Pelayan datang membawa makanan yang sudah di pesan dani sebelumnya. Setengaah jam berlalu, dani memegang kedua tangan nassa dan mengucap “ maukah kamujadi pacarku”.nassa terkejut dan dia menjawab nya dengan senyuman “iya aku mau jadi pacar kamu”. danimemberi hadiah sebuah kalung untuk hari jadiannya. Malam sudah gelap mereka pulang , di perjalanan pulang tiba tiba hujan lebat. Mereka merasa kedinginan, berhenti di sebuah tempat. Hujan mulai reda mereka bergegas pulang kembali.
3 tahun mereka menjalani hubungan, dengan kesetian dani menuruti semua keinginan nassa dan mengantarnya kemana dia mau. Ditengah perjalanan cintanya nassa mulai tertarik kepada seorang yang baru dikenalinya. Tiap kali dani menghubunginya nassa tak pernah peduli dengan dani lagi, dani berusaha sabar menanti nassa menghubungi kembali.  Seminggu sudah nassa hilang kabar, dani khawatir takut terjadi sesuatu kepada nassa. Dan akhirnya dani memutuskan sepulang kerjanya di Jakarta langsung kerumah nassa. dikeramain kota nassa sedang berjalan dengan pria lain.  dani dalam perjalanan kerumah nassa, gak disengaja dani melihat  mereka sedang bermesraan. Emosi dani mulai naik berusaha tenang dani langsung pergi. Berulang kali dani mencoba menghubunginya tapi netep saja nassa mengabaikannya. Seharian dani memikirkan kejadian itu sampe sampe gak bisa tidur. Matahari terbit , nassa bangun dari ranjang tempat tidurnya. Bersiap siap untuk ber aktivitas kembali mencari perkerjaan yang layak untuknya. Dengan ditemani teman barunya itu nassa menyebar surat lamarannya diberbagai toko,PT, mall, dan lainnya. Dani gak tau tentang kepergian nassa bersamanya seharian penuh. Kebetulan pagi itu dani sedang sibuk dengan pekerjaannya, keesokan dani mendapat foto adegan mesra yang dikirim dari nomor asing diponselnya. Segera mungkin dani kerumah nassa, tepat pukul 21.00 wib dani berada di depan rumah nassa, mengetuk pintu dengan keras (dengan emosi dani mencoba bersabar). Nassa pun keluar membukakan pintunya. “iya masuk, oh dani iyaa pulang kapan? maaf aku gak pernah mengabarimu sebelumnya karna aku lagi sibuk sekarang”. Dani memegang kedua tangan nassa dan berbicara selayaknya orang dewasa “beeb, kurang apaa aku semua yang kamu minta pasti aku turutin kemana kamu mau pergi pasti aku anterin,apa sekarang kamu sudah bener bener berpaling dari aku apa kamu sudah merasa bosan dengan hubungan kita selama ini? Kenapa apa salahku”.  Nassa terkejut dengan ucapan itu “apa  apaan ini kamu ngomong apa tiba tiba datang dan berbicara sesukamu, sama sekali aku gak mengerti dengan ucapan itu”. Dani bersikeras menyalahkan nassa “semenjak aku pergi kamu pergi sama cowo lainkan? Jawab dengan jujur tatap mata aku beeeb please jangan buat aku seperti ini. Nassa terdiam sejenak menjelaskan yang sebenarnya. Perasaan dani agak tenang, dia hanya salah paham.
Semenjak mereka saling bertemu dan berbincang banyak, sebulannya dani mulai gak ada kabar sama sekali. Nasssa kebingungan dengan tingkah dani yang mulai menghindar darinya, saat itu nassa kira dani akan meninggalkannya dengan begitu saja tanpa alasan yang jelas. Nassa pun mulai membuka kan hatinya untuk orang lain. Hari demi hari nassa dikelilingi banyak  pria yang baru ia kenal melalui temannya dan akun facebook.  Temannya itu mengajak nassa hang out kesuatu tempat, ada dua orang pria yang menjemput nassa dirumahnya. Dengan mengenakan pakaian rapi ibu nassa berfikirran positif saat itu. Mereka jalan menggunakan kendaraan sepeda motor, di perjalanan nassa merasa curiga dengan kedua temannya itu “mau dibawa kemana aku, kenapa kesini?bukaanya kita mau makan malam” (nassa cemas). Suasaana gelap penuh dengan rumah kosong yang baru di bangun, mereka menuurunkan nassa di tempat itu  nassa mulai panic berusaha tetap berfikir positif dan mengatakan kepada mereka “tujuan kita mau kemana seh, kenapa ditempat ini kita berhenti?” mereka hanya terdiam.  Sesaat nassa sedang duduk mereka mulai mendekati nassa dan bersikap kurang ajar padanya. Disitu nassa langsung menghubungi dani berkali kali, 20 kali netep aja gak ada jawaban dari dani. nassa ketakutan berlari dan akhirnya dani menghubungi balik “sayang  please jemput aku disini aku takut, alamatnya biar aku kirim lewat pesan” (ucap nasssa sambil menangis). Di sepanjang jalan dani terus mengkhawatirkan nassa. “ayoo pulang, beeb kenapa ?cepat naik “ mereka segera pulang.
Hari kelulusan menengah atas, nassa di temani kakak laki-lakinya pergi kesekolah untuk menerima aplop yang berisikan surat iya atau tidaknya semua siswa lulus, dan alhmdulilah siswa siswi dimana nassa bersekolah 100% lulus dengan nilai yang lumayan memuaskan. Nassa segera bersujud syukur di masjid sekolah. Sisiwa yang lain mengajak nassa untuk konvoy dan coret coretan seragam tetapi nassa menolak dia lebih memilih untuk pulang denngan kakaknya. Setelah kelulusan, 4 bulan sudah nassa Cuma diam dirumah dengan keponakanya yang masih kecil, lama kelamaan bosan nassa berniat melamar pekerjaan habis lebaran. Tanggal 8 agustus 2013 hari yang suci karna hari itu  umat islam merayakan lebaran dengan bermaaf- maafan, pada saat itu juga nassa bertambah umur. Seminggu sudah sehabis lebaran nassa melamar pekerjaanya diPT  dan pelayan tapi hasilnya nol nassa masih saja menjadi pengangguran.
Dia pulang , nasssa sangat benci dengan kepulangan sii cowo ini, biasa di panggil burhan. Cowo pengecut yang tega teganya ngecewain nassa saait itu. Sekarang nassa sedang bahagia dengan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar